Sunday, October 16, 2011

Joan Loves.... Cars 2

Selamat hari Minggu , minna-san!


Ga kerasa udah post yang ke-50 lho. To celebrate it, i decided to be the part of Post a day 2011.. Agak terlambat memang, secara udah September gitu.. Well, daripada enggak sama sekali. Kan lumayan juga, sekalian melatih urge untuk menulis. (Katanya mau jadi writer 'kan, dek? *sok amnesia sama tugas pait5.)Jadi mungkin mulai sekarang gue ga akan cuma mengepos apapun yang gw  suka. So bear with m. Harap maklum dan doakan supaya ini bisa berhasil sampai 31 Desember nanti ya. AMIIIIIN


So today, I want to share a movie I just saw : CARS 2... yeah akhirnya nongol juga di Indonesia.Coba ya dilihat gambar di bawah, mereka bilang releasenya June 24th, tapi baru sampai di sini Oktober..benar2 yah -___-"



The Story


Lightning McQueen (Owen Wilson) kembali ke Radiator Spring buat istirahat setelah 4 kali memenangkan pertandingan balap.  Suatu hari, Mater (Larry the Cable guy) tersingggung pas Francesco Bernoulli(John Turturro),mobil balap asal Italy, ngebashing si Lightning McQueen yang enggak mau ikutan world grand prix yang diadakan oleh ALINOL--perusahaan bahan bakar yang ramah lingkungan--di salah satu berita TV. Mater pun menelepon ke TV untuk membela bestiesnya itu. Enggak ngaruh juga sih. Soalnya it ends up with Mater ikut-ikutan diolok-olok sama Francesco. McQueen enggak terima temannya dihina begitu. Ia pun menerima tantangan Francesco untuk ikutan bertanding di lomba balap itu.



 Saat  Lightning McQueen danMater (Larry Cable Guy) keluar negeri untuk berlomba di Grand Prix Dunia untuk pertama kalinya, Mater terperangkap dalam sebuah petualangan yang menyenangkan: sebuah spionase internasional.  Ini gara-gara saat pre-party, Mater, yang baru aja selesai menggunakan toilet, mendapatkan dirinya enggak sengaja ketemu sama agen Amerika yang lagi mau diserang sama penjahat gitu. Mater yang polos dan ga nyadar apa yang sedang terjadi sih bodo amat. Dia juga enggak sadar kalau si agen menyusupkan sesuatu ke Mater sebelum akhirnya agen itu ditangkap.  Sejak saat itu Mater malah dikira agen rahasia dari Amerika oleh British Agent, Finn McMissile (Michael Caine) dan Holley Shiftwell (Emily Mortimer).




[caption id="attachment_574" align="alignnone" width="529" caption="Mater enggak sengaja bertemu agen dari Amrik. Ga sadar kalau dia sedang dalam bahaya, Mater malah kasih nasehat giman cara ngegunain toilet Jepang XD"]Mater enggak sengaja bertemu agen dari Amrik. Ga sadar kalau dia sedang dalam bahaya, Mater malah kasih nasehat giman cara ngegunain toilet Jepang XD[/caption]

Di hari pertandingan, semua mobil balap diharuskan menggunakan produk ALLINOL. Namun tanpa diketahui oleh penggunanya, ada pihak penjahat yang ingin menyabotase pertandingan dan membuat Allinol,bahan bakar yang ramah lingkungan itu,enggak ramah sama penggunanya dan biar semuanya tetap menggunakan gasoline sebahgai bahan bakar. Dengan menggunakan kamera yang bisa mengeluarkan sinar elektromagnetik, tiap mobil balap yang disinari akan mengalami kerusakan mesin. Di saat yang bersamaan, Mater sedang menjadi navigatornya McQueen, juga jadi target oleh pihak penjahat. Holley dan Finn berusaha mengeluarkan Mater dari pit stop dengan memberi instruksi dari headphone. Karena headphone itu juga tersambung dengan alat komunikasnya McQueen, saat Mater lagi mencoba menuruti instruksinya Holley,secara enggak sengaja malah membuat bingung McQueen dan akhirnya McQueen kalah. Ketika Mater kembali ke pit stop, ia menemukan McQueen ngambek gara-gara Mater memberikan instruksi yang membingungkan. Mater merasa bersalah dan mencoba meminta maaf. Tapi McQueen yang udah kepalang kesel,langsung bilang,




[caption id="attachment_575" align="alignnone" width="529" caption=""I don't need your help and I don't want your help!""][/caption]

dan meninggalkan Mater.


Mater jadi sedih. Supaya enggak jadi beban buat temannya, dia memutuskan untuk kembali ke Radiator Spring. Waktu di bandara, ia dikejar-kejar lagi oleh penjahat. Untung ada Finn yang menyelamatkan dia. Jadi bukannya pulang, Mater akhirnya ikut-ikutan menjadi spy dan mencoba membongkar siapa dibalik usaha sabotase pertandingan balap itu.




[caption id="attachment_582" align="alignnone" width="529" caption="The Jet(lupa sapa namanya) - Finn - Mater - Holley"][/caption]

My Thoughts


Saat gue menonton trailernya, gue agak skeptikal. Oh no, kok plot ceritanya jadi punya twist yang ga biasa gini sih? Apa mereka ga trying to hard ya? Biasanya kalo yang udah begitu, alamat cuma pengen artwork sebagus-bagusnya,tapi malah ceritanya enggak terlalu digali.


Well, I almost right. Di sepuluh menit pertama, gue rada bosen pas nonton. Soalnya terlalu film spy gitu. Not that I hate that genre. Gue suka yang film-film spy gitu, tapi kalo yang jadi agentnya adalah manusia,bukan mobil atau hewan(another reason gue enggak nonton film disney yang agentnya adalah hamster).


Yang sedikit mengejutkan gue pikir, film ini akan berpusat pada McQueen. In other words, McQueen yang jadi agentnya dan Mater yang jadi silly sidekick-nya. Ternyata sama sekali kebalikannya. Which is good, because kids out there need a hero from the 'zero' clan, not the cool car :D


What lack from the film is sisi menyentuhnya. Ini yang bikin sedikit kecewa. Setelah dibikin mewek-mewek biar cuma bentar kayak waktu nonton UP, Toy Story,Toy Story2,Toy Story3,dan Monsters,Inc., gue berharap Cars2 juga bisa membuat kayak gitu biar cuma sedikit. Ternyata gue salah lagi.


What I Love


1. Mater. Dulu waktu nonton Cars, gue sih lebih suka sama si Luigi, tapi film ini berhasil membuat gue memberikan simpati penuh sama Mater. He's so sweet and funny, too. Makanya gue kasihan pas dia dimarahin sama McQueen. Ingin peluk Mater banget XD. Selain itu, we got to see Mater as secret agent. He got the covers,



he got the weapon,



he got the awesome computer,




[caption id="attachment_577" align="alignnone" width="529" caption="How Mater see the bad guys now"][/caption]

he could fly,



he's totally the bomb,




[caption id="attachment_580" align="alignnone" width="529" caption="The bomb planted to Mater"][/caption]

literally ;)


2. Adegan Mater di toilet Jepang.Lucu dan unyu banget. Toiletnya punya TV yang ngasih instruksi segala. Dan reaksinya Mater udik deh, XD




[caption id="attachment_581" align="alignnone" width="529" caption="Reaksi Mater di dalam toilet pas toiletnya membilas doi"][/caption]

3. Perfume. Yup, kawan-kawan. Lagunya Perfume, salah satu girl band Japan yang gue suka , dipakai di sini pas pre-party di Jepang. Bagi yang penasaran apa judulnya, it's called "POLYRYTHM"







4. The last but far from the least is the artwork. Enggak usah panjang lebar deh. We're talking about PIXAR here. Jelas aja kalo animasinya bagus banget! The detail of each city is superb.




TO SUM UP: It's a typical 'zero to hero' theme animation. It has a good message for kids about trusting your friend,accept them for who they are,being confidence, and proof to those who thinks you're an indiot that you're not, and being brave. It has GREAAAAT animation, but lacks of sisi menyentuh. 7/10

No comments:

Post a Comment