Saturday, November 12, 2011

Joan Loves.... For Me and My Gal

I love watching old movies (we'll get to that in another post), especially when it has musical,comedy,romance, and one of my favourite actor like GENE KELLY(I'll make a post about this person also later) in It. I'm so in love with Gene Kelly, I'm looking everywhere 'till I get to watch almost all of his movies. The latest one is For Me and My Gal (selanjutnya akan disebut dgn FMMG).



Okay, it's not literally the latest. In fact, FMMG adalah film pertama Gene Kelly sebagai aktor Hollywood dan ditayangkan pada tahun 1942. Pemicu gue ngebet banget nonton film ini adalah saat ngeliat video bahwa di sini dia juga main sama Judy Garland:







Aaaa makin ngebet deh gue nonton ini!!!


The Trailer







The Story


Berlatar belakang keikutsertaan USA di Perang Dunia I dan lagi ngetrendnya aksi vaudeville, kita diperkenalkan dengan Jo Hayden (Judy Garland) dan Harry Palmer (Gene Kelly), yang sedang dalam perjalanan mereka mencapai impiannya supaya bisa tampil di Palace Theater on Broadway, New York.


At first they didn't get along so well. Mostly because Jo can't take Harry seriously and underestimate him as he was a comic act. But it all changed when they sang together in a cafe. Yes, you guess the song title. It's "For Me and My gal"song. Setelah sadar bahwa mereka ternyata cocok, Harry menawarkan Jo ikutan gabung menjadi partnernya untuk tampil bersama.



Jo and Harry singing FOR ME AND MY GAL for the first time

Jo ragu untuk menerima tawaran Harry karena ia sendiri udah tergabung dalam singing act miliknya Jimmy K. Metcalf,who's a dear friend of her. But knowing that Jimmy himself considering to disband the band dan mendukung Jo supaya nerima tawaran kerja itu, Jo akhirnya menjadi partnernya si Harry.



Jimmy's decided buat ngebubarin bandnya karena doi pengen jadi comic act

Nah sejak itu terbentuklah sebuah act bernama Palmer&Hayden. They're travelling around the country as their carrier progressed. But that's not the only that got progressing, Jo's feeling towards Harry had been progressing,too. She fell in love.





Makanya, Jo jadi patah hati saat tahu belakangan Harry jadi deket sama seorang penyanyi bernama Eve Minard,seorang bintang yang kebetulan satu kereta sama mereka menuju Chicago.



Akhirnya sebelum pergi dari Chicago, Jo memberanikan diri untuk mengkonfrontasi Eve. Eh,selidik punya selidik, Eve enggak punya perasaan khusus towards Harry. Yang gue tangkap, Eve cuma tertarik sama talentnya si Harry. Makanya dia bilang ke Jo untuk enggak berhubungan lagi dengan Harry dan mendingan patah hati sekarang karena Harry itu seorang oportunis yang memanfaatkan orang untuk mendapatkan keinginannya dia. Eve malah nantangin , Harry pasti akan meninggalkan Jo kalau ditawarin untuk berpartner sama Eve supaya bisa tampil di Palace. Jo enggak percaya,tapi sebelum Jo mau menyetujui usulan Eve buat nguji Harry, Harry udah keburu datang,akhirnya Jo kabur deh lewat pintu belakang.


Eva did offered Harry to come join with her. And damned, He took it!!



Rasanya gue pingin headbangin' saat ngeliat si Harry beneran terima tawaran itu!!!

Untungnya sewaktu Harry baru mau mengabarkan berita itu ke Jo, Jo udah keburu nangis-nangis duluan saking sedihnya karena udah tahu duluan kalau Harry ingin bubaran. So instead telling her the news, Harry jadi sibuk ngebujuk Jo supaya berhenti menangis... which lead to kiss each other


then SNAP! Jo confess she loves him. Harry realized that he felt the same way towards Jo.



Kemudian perlahan-lahan kehidupan Jo dan Harry semakin membaik. Memang sih sempat terjadi kesalahan teknis yang membuat mereka mengira bahwa mereka bakalan tampil di Palace di New Yor padahal seharusnya di Palace Newark. Harry pun jadi kesal, namun Jo tetap setia di samping Harry  supaya doi semangat lagi dan mau tampil di Newark sebagai batu loncatan  sebelum beneran bisa menaklukan New York.


Penampilan Jo dan Harry sukses besar di Newark. Hal itu membuat salah satu orang yang nonton yang kebetulan juga ngatur jadwal tampil di Palace New York menawarkan duo maut ini untuk tampil di Palace New York.. Ya jelas Jo dan Harry seneng lah. Harry senang karena obsesinya untuk tampil di Palace New York bisa tercapai juga. Jo juga senang karena akhirnya bisa beneran menikah sama Harry --rencana yang mereka berdua buat untuk menikah setelah mereka tampil di Palace New York.




[caption id="attachment_994" align="aligncenter" width="529" caption="Harry thanked the person who offered the job to perform in NEW YORK PALACE"][/caption]

Just weeks before their plans were to be realized Harry gets a draft notice. Harry terang-terangan enggak mau dipanggil karena dia lebih memiling untuk tampil di New York. Karenanya,sebelum ke dokter untuk pemeriksaan fisik bagi orang-orang yang dipanggil untuk berperang, he intentionally smashed his hand in a trunk. That action berhasil membuat dia dilarang masuk menjadi prajurit yang ikut perang.  That same day Jo is notified that her brother, who had been studying to be a doctor dan juga ikut berperang, died in the war.Padahal baru beberapa waktu yang lalu Jo mengucapkan selamat tinggal ke brothernya sebelum Jo kembali ke pasukan. Jadi kerasa banget sedihnya Jo :'(When Jo realized  what Harry had done, she rejected him and leaves the act.




[caption id="attachment_997" align="aligncenter" width="529" caption="Jo yang kesel karena adiknya mati di medan perang, tetapi pacarnya malah sengaja melukai diri sendiri supaya enggak ikut berperang"][/caption]

Harry then tried to undo his rash act and enlist, but none of the armed services would take him as his hand has been permanently crippled. Eventually he resigned himself to participating in the war effort the only way left open to him , entertaining front line troops for the YMCA.


Di saat yang sama, ternyata Jo juga punya kerjaan yang sama, yaitu menghibur pasukan dengan menyanyi. Ini yang membawa Jo dan Harry kembali bertemu di Paris.


Berbeda dengan Harry yang rada egois dan mementingkan diri sendiri, Harry yang ini sama sekali enggak mau memaksakan Jo untuk kembali kepadanya. Satu-satunya hal yang diinginkan Harry dari Jo adalah


Mendengar bahwa Jo enggak membencinya, Harry berterima kasih. He said, "Thanks, Jo. Thanks a bunch. And I will take care of that medal." Then he left.. Si Jo baru aja mau nyusulin,eh keburu waktunya dia untuk tampil lagi ke panggung. Arrgghh  :'(

One day, When Harry and his partner found themselves dangerously close to the front, Harry heroically set out to warn off an ambulance convoy heading into an artillery bombardment. He's wounded while destroying an enemy machine gun emplacement ambushing the convoy and  apparently commended for his bravery.


After the war, during a victory performance at the Palace Theatre, Jo saw Harry in the audience and run to him. The two reunited on stage to sing "For Me and My Gal", the first song they ever performed together. Awwww :D


MY THOUGHTS


I LOVE ITTTT!!!!!!


1. Gue C.I.N.T.A ketika Gene Kelly dan Judy Garland mulai bernyanyi atau mulai nari tap. Aaaa, gue mau ikut-ikutan ngetok-ngetokin kaki ke lantai deh bawaanya.


2. Lagu-lagu yang dibawakan sangat enak didengar. Favorit gue adalah " For Me and My Gal." Lagu kedua yang menjadi favorit gue adalah "After You've Gone" yang dinyanyikan oleh Judy Garland. Liriknya itu lho, yuuk mari :



[Verse]

Now won't you listen honey while I say
How could you tell me that you're going away
Don't say that we must part
Don't break your baby's heart
You know I loved you for these many years
Loved you night and day
Oh honey baby can't you see my tears
Listen while I say
[Chorus]

After you've gone and left me crying
After you've gone there's no denying,
You'll feel blue, you'll feel sad,
You'll miss the bestest pal you've ever had
There'll come a time, now don't forget it,
There'll come a time, when you'll regret it
Oh! Babe, think what you're doing
You know my love for you will drive me to ruin,
After you've gone
After you've gone away, away.
[Verse]

Don't you remember how you used to say
You'd always love me in the same old way
And now it's very strange
That you should ever change


Perhaps some other sweetie's won your heart


Tempted you away


But let me warn you tho' we're miles apart


You'll regret some day


3.  I know I should've all over Gene when I watched the movie. Surprisingly, gue justru bete sama tokoh yang dimainkan Gene(despite the fact that gue ngiler dan terkagum-kagum liat Gene nyanyi dan nari dengan hebatnya di film yang satu ini ya).  Gue lebih menyukai Jimmi K. Metcalf, sohibnya Jo. Why? Because I sense the vibe that truthfully Jimmi had a feeling for Jo. Kelihatan banget  dari sorot matannya saat menghibur Jo yang lagi patah hati,kaget Jo seriusan mau menikah sama Harry, terus dia masih nyoba ngajak makan malam pas di Paris.




[caption id="attachment_1001" align="aligncenter" width="704" caption="Jimmi lagi jadi tempat curhatnya Jo... awwww XD"][/caption]

Nah yang bikin gue kelepek-kelepek banget sama Jimmi karena Jimmi adalah Shinwoo-oppa(from You're Beautiful) versi tahun 40an!!Meskipun kayaknya dia suka sama Jo,tetapi dia enggak pernah sekalipun mencoba merampas Jo dari Harry. Dia justru nawarin ngadain perayaan untuk merayakan kesuksesan Jo dengan Harry. Enggak cuma itu aja, saat dia akhirnya punya kesempatan di Paris buat dinner date sama Jo, eh, akhirnya dia menyerahkan kesempatan itu buat Harry bisa ketemuan sama Jo. Kurang baik apa dia?!!!


Oke lanjut ke soal ceritanya. Menurut gue,plot dan ide ceritanya cukup menarik dan seru untuk ditonton. Kalaupun ada masalah film ini adalah penyelesaian yang agak rancu  DAN GAMPANG BANGET. Setelah Harry yang terluka karena ngebunuhin musuh, tiba-tiba aja langsung pindah scene USA menang diikuti Jo yang ngisi perayaannya, and then BAM! Mereka ketemu lagi dan jadian lagi. Terus kayak enggak ada hubungannya gitu Gene kelly terluka dan akhirnya jadian lagi.. Come on,man... Cheesy banget kan (padahal pas nonton gue udah berisik neriakin "Kyaa,So sweeeeet!!!)??


Eventhough gampang banget, enggak usah dipungkiri lagi,bahwa  film ini UNYU dan SO SWEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEET to the max banget. Yang lebih penting lagi, there are no sex scene ,which is rare for movie for grownups these days. It's pure a romantic comedy movie.


To sum up: Siapapun yang merasa dirinya BIG TIME HOPELESS ROMANTIC person, harus nonton film ini!!! :D

No comments:

Post a Comment